Jakarta, Liga189 News – Membuka lahan saham belum ditunjukan oleh Tokopedia, pasalnya belum fokus dalam rintangan tersebut. Namun ada kala perusahaan ini harus membuka saham bagi pelanggan nya. Perusahaan e-commerce Tokopedia mengatakan saat ini pihaknya belum tetarik merangkak di Bursa Efek Indonesia (Bei).
Namun Co-Founder sekaligus CEO Tokopedia William Tanuwijaya, sendiri mengatakan IPO masuk kedalam rencana jangka panjang.
William menyebutkan bahwa memiliki modal yang cukup dari investor tua. Mereka yakin seperti Alibaba Group dan Soft Bank Vision Fund. Berdiri sendiri tanpa adanya membuka saham.
Sebelumnya pada tahun 2017 silam, Tokopedia mendapat kucuran dana senilai US$1,1 miliar. Investasi tersebut didominasi oleh perusahaan Alibaba Goup dan pemilik Saham Tokopedia langsung.
Tak hanya sampai disitu saja, setahun lalu Tokopedia kembali mengumumkan perolehan dana tersebut dari partisipasi Softbank Ventures Korea.
Bursa Efek Indonesia (BEI) menlonggarkan peraturan I-A tentang pencatatan Saham dan Efek bersifat ekuitas.
Beberapa poin didalam nya mengenai aturan. Selain itu ada juga syarat net tangible asset (NTA) minimal RP 5 milliar di papan pengembangan. Jadi perusahaan Tokopedia dikatakan belum berminat untuk membuka saham tersebut.
Yang dimana diharuskan untuk menuntun anggaran dana hingga Rp 100 Milliar.
