Jakarta – Gisella Anastasia dan Gading Marten memilih bercerai usai lima tahun menikah. Gisel pun menceritakan kembali proses terkait keputusan Untuk Berpisah Tersebut.
Menurutnya, permasalahan antara dirinya dengan Gading terjadi total dua tahun sebelum mendaftarkan cerai pada 2018. Masalah itu sampai begitu kritis karena tak bisa teratasi.
“Prosesnya lumayan panjang. Total-total hampir dua tahun. Kritisnya terus pertimbangan segala macam itu di setahun terakhir tanpa kelihatan sama semua orang, karena pekerjaan kami yang memang begini kontrak sama sana-sini yang mesti kelihatan tetap baik. Memang hubungan tetap baik, cuma ada masalah gitu,” ujarnya dalam channel YouTube Ussy Andhika Official.
Gisel juga menjelaskan trigger akhirnya berani bercerai. Semua bermula dari tawaran pekerjaan.
Ibunda Gempita Nora Marten itu memilih menolak pekerjaan yang memintanya untuk berdua bersama Gading. Alasan penolakan itu juga sudah disepakati oleh Gading Marten.
“Akhirnya kemarin tercetus pisah, karena ada penawaran kerja untuk kita bareng sekeluarga, kita ambil nggak nih karena kalau kita ambil nanti ada berapa tahun lagi yang kita mesti pretend di depan semua orang, atau kalau misal di jalan bisa diperbaiki ya puji Tuhan,” tuturnya.
“Cuma waktu itu triggernya gara-gara kerjaan itu ambil nggak nih kalau ambil kita mesti panjangin lagi, kalau nggak kuat ya sudah kita jujur saja.”
Sewaktu bermasalah hingga memutuskan bercerai, Gisel mengaku mengalami gangguan mental. Atas dasar itu juga ia dan Gading memutuskan berpisah.
“Pertimbangannya pada saat itu memang karena sudah mengganggu kesehatan mental aku mungkin gitu. Mungkin aku yang nggak kuatan orangnya,” katanya.
Gisel juga memberikan pesan kepada pasangan suami-istri lain. Ia mengatakan perceraian sangat tak bagus dan tak enak.
“Kepada semua yang menonton ini, perceraian tuh nggak enak banget, bukan hal yang bagus memang,” pungkasnya.
