Jakarta, Liga178 News – Tidak hanya pakai kartu kredit, aulia kesuma juga mengaku membayar utang  ke bank menggunakan uang hasil gadai mobil anaknya.

“beberapa bulan trahir saya bayar bunga bank pakai kartu kredit, pakai mobil anak saya yang digadai, pinjam sama kakak saya supaya rumah itu tidak tergadai, “ kata aulia kesuma

Bahkan, aulia kesuma sempat meminta agar menjual rumah di lebak bulus. Namun pupung sadili menolak keras,

“aset Cuma dua rumah itu, saya minta baik_baik ke pak edi, tolong rumah sebelah dijual supaya bisa hidup damai tidak punya hutang, apa-apaan sih lu main jual aset gua aja, kalau lu punya utang yaaa lu tanggung jawab, dia sama sekali gak merasa, dia sebagai suami tanggung jawab apa, kata aulia kesuma masih terus menangis.

Setelah itu, aulia kesuma sempat buka usaha warteg atau restoran di daerah blok M atas saran dari pupung sadili.

Namun untuk membuka usaha tersebut, aulia kesuma disuruh untuk meminjam dana pinjaman.

“saya sempat buka usaha di blok M . pak edi yang meminta untuk biaya restorannya. Pak edi tidak bisa mengajukan pinjamannya, “ kata aulia kesuma.

Tak cukup berhutang unutk biaya buka restoran, aulia kesuma pun diberi beban untuk menggaji karyawan senilai Rp 50 juta.

“ada orang restorannya tau bahwa memang yang meminta utang karena gak bisa lagi bayar gaji karyawan Rp 50juta setiap bulan” tambah aulia kesuma.

Edi Chandra purnama atau pupung sandi ini menurut aulia kesuma hanya menikmati uang pinjaman tersebut dengan cara duduk manis di rumah tak pernah bantu bekerja .

“pak edit uh gak pernah kerja nanti tolong saya mohon orang yang pernah kerja sama saya bantu saya untuk menjadi saksi selama ini selama menikah tidak pernah bekerja yang cari uang itu saya, “ kata aulia kesuma sambil menangis.

“setiap hari dia duduk manis di rumah, makan , pegang handphone pergi sanapergi sini sama temennya, “ nangisnya semakin tambah.

Sebelum terjerat utang dan beralih profesi buka bisnis. Aulia pernah bekerja di sebuah perusahan bergengsi.

Melansir dari akun facebook atas nama aulia mei nie ( mei-mei auia kesuma ), ia pernah bekerja sebagai financial coordinator di sebuah perusahaan yang bergerak di bidang perminyakan dan energi.

Apa benar aulia kesuma bekerja di perusahaan itu ?

Lalu perusahan itu di cari tau dengan oknum pembunuhan berencana, sulit kali ditemukan akhirnya kami bertanya kepada orang sekitar, orang tersebut berkata “ owh itu yang parkiran di bawah basement 1 menit dari sini”

Setelah itu kami menemukan pt tersebut tapi pt ini masih misterius