Jakarta, Liga178News– Sejumlah pemain bintang memilih berkhianat atau meninggalkan Juventus ketika terjerat kasus calciopoli dan degradasi ke Serie B. Kurang dua bulan setelah merayakan sudetto Serie A 2005/2006, Juventus dianggap bersalah atas skandal pengaturan pertandingan. Bianconeri pun didegradasi ke Serie B. Skandal tersebut membuat Si Nyonya Tua kehilangan gelar Serie A 2004/2005 dan 2005/2006. Gekar tersebut dilimpahkan kepada tim di bawahnya, Inter Milan. Sudah jatuh, tertimpa tangga pula. Mungkin itu kalimat yang pantas menggambarkan terjadinya eksodus pemain besar – besaran pada awal musim 2006/2007. Sebab para pemain bintang tidak ingin tampil di kasta kedua Liga Italia. Mereka memilih pindah ketimbang berjuang dari bawah karena ‘dosa’ yang dilakukan petinggi klub. Fabio Cannavaro dan Emerson memutuskan pindah ke Real Madrid. Kemudian Lilian Thuram dan Gianluca Zambrota hijrah ke Barcelona. Adrian Mutu juga pindah ke Fiorentina. Sementara Zlatan Ibrahimovic dan Patrick Viera mendapat sorotan tajam karena pindah ke tim rival, Inter Milan yang berlaga di Serie A. Inter pun jadi klub yang paling dibenci suporter Juve di masa calciopoli. Meski demikian, tak semua pemain bintang tersebut sukses di klub barunya. Thuram dan Zambrota yang sudah tak muda lagi kesulitan beradaptasi di Barcelona. Emerson juga tak menjadi pilihan utama di Madrid yang kala itu juga bertabur bintang. Begitu pula dengan Vieira yang lebih banyak berkutat cedera di Inter. Zlatan boleh jadi pemain yang paling dibenci fan Juve karena ia sukses bersama Inter. Karier Cannavaro juga bersinar di Madrid selama tiga tahun namun ia menebus dosanya dengan kembali ke Juventus pada 2009. Sebaliknya, fan Juve tentu tidak akan melupakan loyalitas pemain bintang yang tetap bertahan. Mereka adalah Alessandro Del Piero, Gianluigi Buffon, Giorgio Chiellini, Pavel Nedved, David Trezequet, dan Mauro Camoranesi. Setahun kemudian, Juve kembali ke habitatnya tampil di Serie A setelah menutup musim dengan gelar juara Serie B. Mereka sempat kesulitan juara selama empat musim namun Juve kembali merajai Serie sejak musim 2011/2012 dan bertahan hingga 2018/2019.