Liga178 News, Medan – Kali ini permainan hiburan layang-layang kembali memakan korban. Seorang anak perempuan berusia 4,5 tahun tewas akibat lehernya terlilit benang laying-layang dengan tali yang berlapis kaca (gelasan).
Permaianan laying-layang memang merupakan salah satu hiburan anak-anak yang banyak sekali menggemarinya. Bahkan di berbagai daerah sudah tidak asing lagi untuk permainan yang sangat menghibur ini. Maka dengan banyaknya yang memainkan permaianan. Semakin besar resiko dalam keseharian dalam beraktivitas. Permainan ini memang sudah banyak sekali memakan korban.
Salah satunya yang terjadi pada salah satu bocah perempuan yang tewas di akibatkan tali benang yang beralasan kaca ini melilit ke leher seorang anak perempuan tersebut. Peristiwa terjadi saat bocah perempuan tersebut saat di bonceng dengan sang ayah menggunakan sepeda motor. Diperhitungan Tingkat kematian dan cedrea akibat tali layangan semakin meningkat tajam sejak tahun ke tahun.
Kejadian yang terjadi di Khajuri khas, News Delhi, India yang terjadi kisah pilu pada seorang anak perempuan. Layangan yang banyak sekali di mainkan dengan lukisan bendera india banyak diterbangkan ke langit pada perayaan. Layangan merupakan salah satu kegiatan popular di India. Akibatnya benang layangan dengan berlapis kaca itu, tidak sengaja menhampiri bocah malang tersebut hingga leher nyaris putus. Pada hari yang sama, seorang insinyur (28) meninggal akibat lehernya tersayat benang saat mengendarai sepeda motor.
Kegiatan bermain laying-layang sudah di larang sejak beberapa tahun lalu, karena permainan ini di anggap membahayakan orang lain. Karena sudah banyak sekali yang kehilangan nyawa karena tali layangan yang ada di jalanan. Meskipun pemerintah memberlakukan pelanggaran, tetapi masih banyak pedang di daerah sekitar yang masih menjual dan melanggarnya. Tali yang di gunakan dengan lapisan kaca atau besi yang digunakan untuk memutus benang layangan pada peserta lain.