Liga178 News, IndonesiaPSIS Semarang meliburkan para pemainnya karena dampak yang masih terhenti akibat wabah Corona. Namun, klub berjuluk Mahesa Jenar itu akan bersikap tegas kepada pemain yang melanggar aturan selama masa libur.

“Apabila ada pemain yang melanggar, kami pasti akan beri sanksi. Kami berharap pemain bisa menaati aturan tersebut demi kesehatan dan kebugaran pemain semua.” Ujar manager PSIS Wahyoe Winarto seperti dilansir laman resmi klub (24/03).

Aturan yang tidak boleh dilanggar yakni tetap melakukan latihan secara mandiri #rumahsaja, menjaga pola makan, dan tidak boleh keluar rumah agar ketika kembali berkumpul dalam keadaan yang prima untuk mengikuti latihan.

Sebelum para pemain kembali diliburkan, tim dokter PSIS Semarang telah menimbang berat badan dan akan dicocokan kembali ketika para pemain sudah kembali ke Semarang. Apabila saat kembali ditimbang hasilnya berbeda, maka manajemen akan memberikan sanksi.

“Kami memutuskan akan meliburkan pemain selama dua minggu ke depan, namun saat libur para pemain tetap diberi materi latihan mandiri. Selain itu, pemain juga dituntut untuk menjaga pola hidup sehat dan bersih,”

Sebelumnya, manajemen PSIS Semarang memutuskan untuk meliburkan para pemain yang diminta untuk kembali rumahnya masing-masing dengan menyusul penghentian sementara Liga 1 2020 akibat pandemic COVID-19 Virus Corona.