Liga178 News- Pebalap KTM Pol Espargaro menilai duet Marquez bersaudara di Repsol Honda akan berisiko. Meski begitu, Espargaro mengaku penasaran dengan hasil mereka.
Repsol Honda membuat keputusan mengejutkan dengan mendapuk Alex Marquez untuk menjadi tandem Marc Marquez di MotoGP 2020. Menyusul pensiunnya Jorge Lorenzo di akhir musim lalu.
Tidak sedikit yang mempertanyakan langkah ini. Sekalipun Alex berhasil meraup sukses dengan menyabet gelar juara dunia Moto2 2019, setelah finis keempat dua tahun sebelumnya.
Espargaro memiliki situasi serupa karena bersaing dengan kakaknya sendiri, Aleix, meski berbeda tim. Menurut Espargaro, Alex dan Marc akan menghadapi situasi yang rumit.
“Akan sulit untuk mereka berdua, tidak hanya untuk Alex,” Espargaro mengatakan kepada Sky Sport Italia. “Alex dalam tahun pertamanya di motor yang sulit, ditambah dia akan balapan dengan kakaknya sendiri, yang dia sudah jelas kenal sangat baik.”
“Tapi ada rivalitas yang istimewa dengan keduanya. Aku sih tidak suka balapan dengan kakakku sendiri di MotoGP; membayangkan [balapan di tim yang sama] aku tidak menyukainya sama sekali.”
“Dan kemudian, rekan setim dia itu adalah pebalap terkuat di kejuaraan. Akan menjadi situasi yang sangat sulit bagi Alex, sekaligus juga Marc, yang ingin melihat adiknya sukses di pabrikan Honda. Menurut pendapatku, akan sulit untuk mengurusnya di dalam garasi,” sambung Espargaro.
“Tapi mereka kan punya bos hebat seperti Alberto Puig, yang tahu apa yang mesti dilakukan. Mereka tentunya akan bagus, aku penasaran sih. Ini berisiko karena mereka saudara yang sangat dekat, ini memang hal yang indah. Tapi banyak hal semakin rumit, karena kalau Alex finis ketujuh atau kedelapan maka itu akan menjadi hasil yang bagus tapi [tidak] kalau Marc tidak lagi finis pertama.”